Lamella Tube Settler
Lamella Tube Settler adalah solusi efisien yang digunakan dalam sistem pengolahan air untuk mempercepat proses sedimentasi, meningkatkan efisiensi pengendapan partikel, dan menghasilkan kualitas air yang lebih bersih serta jernih. Sistem ini terdiri dari tabung-tabung miring yang disusun secara paralel, dengan sudut kemiringan sekitar 55° hingga 60°. Hal ini memungkinkan partikel padat mengendap dengan cepat pada jalur yang lebih pendek, sehingga meningkatkan efektivitas proses klarifikasi dalam ruang yang terbatas. Lamella Tube Settler banyak digunakan dalam pengolahan air minum, limbah domestik, dan air limbah industri.
Spesifikasi
-
Bahan Tabung: PVC, FRP, PP, dan PC, yang dapat dipilih berdasarkan ketahanan kimia dan kebutuhan spesifik dari sistem pengolahan air.
-
Sudut Kemiringan: 55° – 60°, untuk efisiensi sedimentasi optimal.
-
Ukuran Tabung: Lebar tabung bervariasi antara 50 mm hingga 80 mm, dengan panjang antara 1 meter hingga 2 meter.
-
Modularitas: Desain modular yang memungkinkan fleksibilitas dalam menyesuaikan kapasitas dan ruang instalasi.
-
Efisiensi Pengendapan: Meningkatkan efisiensi pengendapan hingga 80–90% dibandingkan dengan sistem sedimentasi konvensional.
Keunggulan
-
Efisiensi Tinggi: Proses pengendapan partikel yang lebih cepat dengan efisiensi yang jauh lebih baik, mempersingkat waktu pengolahan air.
-
Desain Kompak: Meminimalkan kebutuhan ruang dan memungkinkan pemasangan dalam area yang terbatas, hingga 50% lebih hemat ruang dibandingkan sistem konvensional.
-
Pemeliharaan Mudah: Sistem modular yang memungkinkan perawatan dan pembersihan yang mudah dan cepat.
-
Tahan Lama: Material yang digunakan tahan terhadap korosi dan bahan kimia, menjamin umur panjang sistem.
-
Biaya Operasional Rendah: Tidak memerlukan energi tambahan untuk proses pengendapan, sehingga mengurangi biaya operasional.
Pengaplikasian
Lamella Tube Settler banyak digunakan dalam berbagai aplikasi pengolahan air dan limbah, antara lain:
-
Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA): Sebagai sistem klarifikasi untuk memisahkan partikel padat dan kotoran dari air yang akan diproses menjadi air bersih.
-
Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL): Digunakan dalam proses sedimentasi primer atau sekunder untuk mengurangi kandungan padatan tersuspensi dalam air limbah.
-
Industri: Digunakan di sektor industri seperti makanan dan minuman, tekstil, petrokimia, dan pulp dan kertas, untuk mengolah air yang mengandung bahan kimia atau partikel berbahaya.
-
Pengolahan Air Limpasan: Untuk mengolah air limpasan dari proyek konstruksi, pertambangan, dan kegiatan lainnya yang menghasilkan limbah cair dengan padatan tinggi
Reviews
There are no reviews yet.